8:05 AM
ez tips
No comments
Sekejap Pandang—Puisi
Awal dari Suatu AkhirBy Indyana Meitayoga *)
Tatkala senyumku mulai merekah
Rona pipi mulai memerah
Galau jiwa perlahan musnah
Terganti bahagia nan tercurah
Tatkala sosokmu ku gapai
Sentuhku tergambar dalam lambai
Kasih tulus terbalut buai
Di tepi safana nan landai
Seketika semua hilang
Seiring tetesku kian terlinang
Sebelah mata kau pandang diri ini
Acuhkan suguhan cinta ini
Luka ini kembali menganga
Kala asa terbentur dinding nyata
Kala harap mulai sumbang
Berlumuran perih yang makin meradang
Manis cintaku mungkin tak lagi kau kecap
Mungkin kini tlah menjadi sepah
Bunga cinta urung berbuah
Terbunuh oleh egomu yang kau ucap
Kini kau jauh melangkah pergi
Tinggalkanku tanpa ekspresi
Menoleh pada diri dan kepingan cinta ini
Seolah ku hanya seonggok jasad tiada arti
Indyana Meitayoga, siswi SMA 1 Ambarawa kelas XI IPA. Bergiat di komunitas Babat Alas, juga sebagai Pimpinan di Teater Smanega
0 comments:
Post a Comment
kritik dan saran dari Anda sangat kami butuhkan